简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Platform perdagangan adalah perangkat lunak atau aplikasi yang memungkinkan pengguna, seperti trader atau investor, untuk melakukan transaksi di pasar finansial, seperti forex, saham, atau kripto. Akibat maraknya broker bodong yang juga menggunakan layanan MetaTrader, platform perdagangan ini berencana hentikan layanan mereka di bulan Desember 2024 ini.
Platform perdagangan adalah perangkat lunak atau aplikasi yang memungkinkan pengguna, seperti trader atau investor, untuk melakukan transaksi di pasar finansial, seperti forex, saham, atau kripto. Platform ini memberikan berbagai fitur yang mendukung aktivitas perdagangan, antara lain:
1. Eksekusi Perdagangan: Memungkinkan pengguna untuk membeli atau menjual aset finansial dengan cepat dan efisien.
2. Grafik dan Analisis: Menyediakan alat analisis teknikal dan grafik harga untuk membantu pengguna dalam membuat keputusan perdagangan.
3. Manajemen Risiko: Fitur seperti stop-loss dan take-profit yang membantu trader mengelola risiko dalam setiap transaksi.
4. Berita dan Informasi Pasar: Menyediakan informasi terkini tentang pasar, berita ekonomi, dan analisis pasar yang dapat memengaruhi keputusan perdagangan.
5.Pendidikan dan Sumber Daya: Banyak platform juga menawarkan tutorial, webinar, dan sumber daya pendidikan untuk membantu trader, terutama pemula, memahami cara berdagang dengan lebih baik.
Contoh platform perdagangan yang populer termasuk MetaTrader 4 (MT4), MetaTrader 5 (MT5), cTrader, dan platform yang disediakan oleh broker tertentu.
MetaQuotes, perusahaan di balik platform trading MetaTrader yang populer, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan dukungan untuk versi lama MetaTrader, termasuk MetaTrader 4 (MT4) dan MetaTrader 5 (MT5), mulai 1 Desember 2024. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap tekanan dari otoritas regulasi di AS, yang berfokus pada broker tidak terdaftar yang melayani klien di pasar trading CFD.
Dengan penghentian dukungan untuk versi lama, satu hal yang jelas adalah bahwa MetaTrader 5 (MT5) akan terus didukung dan diperbarui setelah 1 Desember 2024. Ini berarti bahwa trader yang beralih ke MT5 akan tetap mendapatkan akses ke fitur terbaru dan dukungan teknis dari MetaQuotes.
MT5 menawarkan berbagai fitur tambahan dibandingkan dengan MT4, termasuk lebih banyak indikator, kemampuan untuk melakukan trading pada lebih banyak instrumen, serta peningkatan performa dan keamanan. Hal ini menjadikannya sebagai pilihan yang menarik bagi trader yang ingin melanjutkan pengalaman trading mereka tanpa hambatan
Keputusan MetaQuotes untuk mengakhiri dukungan untuk versi lama MetaTrader dapat menjadi titik balik bagi banyak trader. Sementara MT5 akan terus didukung dan menawarkan fitur yang lebih baik, trader yang menggunakan MT4 harus segera memikirkan untuk beralih ke platform lain atau ke MT5. Di sisi lain, pasar menyediakan berbagai alternatif yang dapat bersaing dengan MetaTrader, sehingga trader memiliki banyak pilihan untuk menemukan platform yang paling sesuai dengan gaya trading mereka.
Dengan adanya transisi ini, penting bagi trader untuk tetap up-to-date dengan perkembangan terbaru dan mengevaluasi platform trading mereka secara berkala agar tetap kompetitif dalam dunia trading yang terus berkembang.
Bagi trader yang mungkin tidak ingin atau tidak dapat beralih ke MT5, ada banyak alternatif platform trading yang tersedia di pasar. Beberapa platform ini memiliki fitur dan fungsi yang mampu bersaing dengan MetaTrader. Berikut adalah beberapa alternatif yang patut dipertimbangkan:
1. cTrader: Platform ini dikenal dengan antarmuka pengguna yang intuitif dan alat analisis teknis yang kuat. cTrader juga mendukung algoritma trading, mirip dengan kemampuan EA (Expert Advisors) di MetaTrader, sehingga trader dapat mengotomatisasi strategi mereka.
2. NinjaTrader: Dikenal sebagai platform yang kuat untuk trading futures dan forex, NinjaTrader menawarkan berbagai fitur analisis dan kemampuan pengembangan strategi. Ini sangat populer di kalangan trader yang memfokuskan diri pada analisis teknis dan pengembangan sistem trading.
3. TradingView: Meskipun lebih dikenal sebagai alat charting, TradingView juga menawarkan kemampuan trading melalui integrasi dengan broker tertentu. Platform ini memiliki komunitas aktif dan banyak alat untuk analisis teknis yang memungkinkan trader untuk berbagi ide dan strategi.
4. Thinkorswim: Platform ini, yang disediakan oleh TD Ameritrade, adalah salah satu yang terbaik untuk trader yang ingin melakukan analisis mendalam dan trading dengan berbagai instrumen keuangan. Thinkorswim menawarkan fitur-fitur yang sangat baik untuk analisis teknis dan riset pasar.
Meskipun alternatif-alternatif ini memiliki kelebihan masing-masing, banyak trader masih melihat MetaTrader sebagai pilihan utama karena familiaritas dan ekosistem luas yang mendukungnya. Namun, dengan perubahan yang terjadi, para trader perlu mengevaluasi kembali pilihan mereka dan mempertimbangkan apakah salah satu dari alternatif tersebut dapat memenuhi kebutuhan trading mereka
Berikut adalah ringkasan tentang tiga broker bodong yang menggunakan platform perdagangan MetaTrader dan penyebab mereka menyandang predikat sebagai broker bodong:
1. Instaforex
Instaforex dikenal sebagai broker forex yang menggunakan platform MetaTrader, tetapi sering kali terlibat dalam kontroversi. Banyak trader melaporkan kesulitan dalam menarik dana dan adanya manipulasi harga di platform mereka. Dalam beberapa kasus, trader melaporkan bahwa setelah mencapai keuntungan yang signifikan, mereka tidak dapat menarik dana mereka, dan akun mereka dibekukan tanpa penjelasan yang jelas.
2. OctaFX
Keluhan yang membludak terkait broker OctaFX, banyak yang menyinggung praktik yang tidak transparan. Banyak trader melaporkan kesulitan saat mencoba menarik dana dan adanya gangguan teknis di platform MetaTrader yang digunakan. Selain itu, beberapa trader juga mengklaim bahwa mereka mengalami manipulasi harga dan eksekusi order yang tidak adil, menyebabkan kerugian besar.
3. Alpari
Alpari adalah salah satu broker forex yang paling dikenal di industri ini, tetapi juga memiliki sisi gelap. Meskipun memiliki reputasi di kalangan trader, beberapa cabang Alpari terlibat dalam praktik yang meragukan, termasuk penipuan dan ketidakjelasan dalam penarikan dana. Beberapa trader melaporkan bahwa mereka tidak dapat menarik dana setelah mencapai keuntungan yang signifikan, mirip dengan pengalaman yang dilaporkan oleh pengguna Instaforex.
Kisah ketiga broker ini menunjukkan bahwa penggunaan platform MetaTrader tidak selalu menjamin keamanan dan keandalan. Instaforex, OctaFX, dan Alpari memiliki sejarah kasus luar biasa yang memperingatkan trader untuk selalu berhati-hati dalam memilih broker. Penting bagi trader untuk melakukan penelitian menyeluruh dan memverifikasi reputasi broker sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Salah satu perusahaan dalam Marex Group Plc, XFA, broker forex yang berkantor pusat di Chicago dan eksekutifnya Timothy Hendricks dikenakan penalti NFA karena pelanggaran BERAT. Hendricks menghadapi skorsing 90 hari dari peran pengawasan dan turut menanggung kewajiban denda.
Modus penipuan broker forex merujuk pada berbagai teknik yang digunakan oleh beberapa broker yang tidak sah atau tidak bertanggung jawab untuk menipu trader atau investor dalam pasar forex. Modus penipuan berikut adalah modus-modus yang muncul dan ramai diberitakan di tahun 2024. Apa saja modusnya dan siapa brokernya? Semuanya bisa Anda baca di artikel berikut
Penipuan trading pada platform online kerapkali mengincar korban yang awam atau minim pengetahuan mengenai dunia perdagangan instrumen keuangan. Terungkap ulah peniru broker Exness terbaru ! Seorang WNI baru saja menghubungi CS WikiFX untuk berkonsultasi tentang persyaratan membayar biaya pajak pada proses WD di platform scam tersebut.
Kemarin, 20-November-2024, salah satu merek broker Doo Group, Doo Financial, mengumumkan ekspansinya dengan mengakuisisi PT Prima Tangguharta Futures yang dikenal sebagai salah satu perusahaan pialang berjangka di Indonesia.