简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Banyak para trader pemula melakukan kesalahan ketika memilih broker. Banyak dari trader pemula hanya memperhatikan jumlah spread, dan masih banyak lagi lainnya. Akan tetapi para trader pemula biasanya tidak terlalu memperhatikan model bisnis yang digunakan oleh broker.
Memilih broker Forex online yang tepat memang bukan merupakan hal mudah. Ada banyak hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan bergabung dengan broker tertentu. Setiap model tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Banyak para trader pemula melakukan kesalahan ketika memilih broker. Banyak dari trader pemula hanya memperhatikan jumlah spread, dan masih banyak lagi lainnya. Akan tetapi para trader pemula biasanya tidak terlalu memperhatikan model bisnis yang digunakan oleh broker.
Padahal model bisnis yang dilakukan oleh broker akan sangat berpengaruh kepada anda ketika melakukan trading secara online. Untuk itu sangat disarankan mempelajari tentang berbagai macam model bisnis broker.
Terdapat dua tipe utama dari bisnis broker yaitu A-Book dan B-Book. Namun dalam beberapa tahun terakhir jika terdapat hubungan di antara keduanya atau biasa disebut model hybrid.
Jika harus memilih mana yang terbaik diantara keduanya jelas sangat sulit. Karena ketika model tersebut memiliki keunggulannya masing-masing. Di sini dibutuhkan kemampuan anda untuk memilih model yang sesuai dengan kebutuhan.
Kebutuhan setiap trader tentunya berbeda-beda, silakan sesuaikan saja dengan model bisnis broker yang ada. Hal lain yang tidak boleh dilupakan yaitu adalah bergabung dengan broker Forex terbaik yang telah memiliki lisensi resmi.
Jangan pernah mengambil resiko untuk bergabung bersama broker Forex tanpa lisensi resmi. Karena hal ini akan sangat berbahaya dan dapat menyebabkan anda menjadi korban tindak penipuan.
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya jika terdapat beberapa model bisnis broker forex. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis bisnis broker forex yang biasa ditemukan.
1.Model Bisnis A-Book
Mungkin saja Anda pernah mendengar selentingan tentang broker STP, broker ECN, dan broker non Bandar kota sering disebut non-dealing desk broker. Istilah-istilah tersebut mengacu pada modal bisnis broker a-book.
Secara sederhana model bisnis broker forex online merupakan model bisnis broker STP atau Straight Through Processing. Dengan begitu broker hanya bertugas memberitahu level harga di mana anda bisa menempatkan order. Broker akan langsung menyelesaikan transaksi pada ke penyedia likuiditas.
Tidak sedikit trader menganggap bahwa kebebasan itu sangat penting. Karena banyak beredar ingin melakukan trading tanpa oposisi dari pihak manapun. Model bisnis broker online mendapatkan profit dari spread atau menarik komisi setiap anda membuka dan menutup trade.
Dengan menggunakan model ini. Tidak akan ada konflik antara broker dengan trader. Hal ini dikarenakan ketika Anda mengalami profit ataupun kerugian pihak broker akan sama-sama mendapatkan untung.
Model satu ini sering dianggap sebagai model tradisional broker. Dimana broker hanya menjadi pihak yang memfasilitasi bukan menjadi di supplier.
Poin yang sangat penting dari model satu ini yaitu adalah trade yang anda lakukan akan dieksekusi jika ada order lain yang sesuai dengan permintaan transaksi. Dalam waktu satu ini pihak broker tidak boleh mengintervensi order jual beli yang Anda lakukan.
2.Model Bisnis Broker B-Book
Model bisnis broker Forex online satu ini mengeksekusi secara internal. Jadi broker B-Book berperan sebagai market maker untuk memproses permintaan klien tanpa harus melalui penyediaan likuiditas.
Orang-orang Indonesia sering menyebutnya sebagai broker bandar. Jadi ketika anda melakukan trading pihak broker akan mengambil resiko untuk menggunakan dana yang ada pada balance mereka.
Misalkan saja Anda memiliki EUR dan ingin membeli USD pihak broker akan langsung eksekusi trade anda tanpa melalui pasar forex. Jika berhasil mendapatkan profit maka semua keuntungan akan diberikan kepada anda.
Sementara itu broker akan mengalami kerugian. Akan tetapi jika Anda mendapatkan kerugian maka pihak broker akan mendapatkan keuntungan.
Jika melakukan deposit dalam jumlah kecil tetapi bertrading dengan menggunakan leverage tinggi akan menimbulkan resiko sangat besar. Oleh karena itu biasanya dokter akan melakukan eksekusi di B-Book.
Ini sering terjadi kepada seorang pemula yang belum mengetahui teknik melakukan trading dengan baik dan benar. Bisnis broker satu ini sangat mungkin menyebabkan terjadinya konflik antara broker dan Trader.
Karena broker akan mendapatkan keuntungan jika seorang trader mengalami kerugian. Ini harus menjadi pertimbangan khusus ketika akan memilih model bisnis broker Forex.
Dari penjelasan diatas seharusnya anda sudah memiliki gambaran mengenai program forex yang menjadi pilihan. Broker Forex Salmamarket bisa menjadi pilihan terbaik untuk anda.
Ada banyak sekali fasilitas menarik dan juga tersedia leverage dalam jumlah besar. Sehingga Anda bisa melakukan trading dengan jumlah yang banyak walaupun melakukan deposit kecil. Broker Forex online Salmamarket akan membantu anda menjadi trader sukses.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.